Kamis, 16 Januari 2014

Materi Refrigerasi Dasar

Komponen utama dalam sistem refrigerasi kompresi uap adalah :

1. Kompresor sebagai jantungnya yang berfungsi untuk menekan refrigerant masukan kompresor agar tekanan keluaran kompresor jauh lebih tinggi.
2. Kondensor berfungsi untuk membuang kalor dari refrigerant ke lingkungan.
3. Alat ekspansi berfungsi untuk menurunkan tekanan refrigerant keluaran dari kondensor.
4. Evaporator berfungsi untuk menyerap kalor dari ruangan yang di dinginkan.

Cara Kerja Sistem Refrigerasi Kompresi Uap :
                Mula-mula refrigerant bertekanan rendah masuk ke kompresor untuk ditekan agar tekanannya menjadi lebih tinggi (tekanan beranding lurus dengan temperatur), kemudian refrigerant yang bertekanan tinggi tersebut masuk ke kondensor untuk dibuang kalornya (disini terjadi proses sensibel yaitu proses dimana terjadi penurunan temperatur tanpa mengubah fasa refrigerant), kemudian keluaran kondensor refrigerant tersebut masuk ke alat ekspansi untuk diturunkan tekanannya (tekanan berbanding lurus dengan temperatur) kemudian masuk ke evaporator untuk menyerap kalor dari ruangan, setelah itu refrigerant keluaran evaporator masuk kembali ke kompresor. proses ini terus berlanjut selama tidak terjadi kebocoran di dalam sistem.
Aircomindo
Siklus Refrigerasi

Komponen pendukung :
1. Thermostat untuk mengukur temperatur
2. Pressurestat untuk mengukur tekanan
3. Filter Dryer/strainer untuk menyaring kotoran dan membersihkan uap air yang tersirkulasi.
4. Sightglass untuk melihat cukup tidaknya refrigerant dalam sistem dan untuk melihat fasa refrigerant.
5. Liquid receiver untuk memastikan refrigerant keluaran kondensor benar-benar berfasa cair.
6. Accumulator untuk memastikan refrigerant masukan ke kompresor benar-benar berfasa gas.
7. dll.

0 komentar:

Posting Komentar

 

PT. AIR COMPRESSOR INDONESIA Copyright © 2011 -- Template created by O Pregador -- Powered by Blogger